Berita

18 June 2013 SKK Migas dan Fakultas Hukum UGM Tanda Tangani Nota Kesepahaman

Yogyakarta – SKK Migas melakukan Penandatangan Nota Kesepahaman dengan Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta, Senin (17/6). Penandatanganan dilakukan oleh Deputi Pengendalian Dukungan Bisnis SKK Migas, Gerhard M. Rumeser dan Dekan Fakultas Hukum UGM, Dr. Paripurna S.H., M.Hum, LL.M.0 disaksikan oleh perwakilan dari 10 KKKS terbesar di wilayah Jawa, Bali dan Nusa.. Read More

18 June 2013 TOTAL WEST PAPUA MULAI PENGEBORAN SUMUR ANGGREK HITAM-IX

Jakarta, Kontraktor Kontrak Kerja Sama (Kontraktor KKS) Total E&P Indonesie West Papua berencana akan melakukan pengeboran satu sumur eksplorasi Anggrek Hitam-IX di Wilayah Kerja Southwest Bird’s Head, Papua Barat, pada minggu ke empat Juni, 2013. "Sebuah rig pengeboran jenis swamp barge ‘Maera’ telah dikirim dari Kalimantan Timur pada 5 Juni 2013 lalu, dan.. Read More

12 June 2013 RETENSI PELAKSANA HULU MIGAS SUDAH BERLAKU SEJAK DULU

Jakarta—Sistem pemberian retensi sebagai dana operasional Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) merupakan praktik yang diatur dengan undang-undang dan sudah berlaku sejak lama, termasuk saat kegiatan pengendalian usaha hulu migas dilaksanakan oleh Pertamina. Hal ini disampaikan oleh Kepala SKK Migas Rudi Rubiandini dalam acara peluncuran buku.. Read More

12 June 2013 INDUSTRI HULU MIGAS KEJAR TARGET LIFTING MINYAK

Jakarta– Industri hulu minyak dan gas bumi terus berupaya mengejar pemenuhan target lifting minyak bumi sebesar 840.000 barel minyak per hari (bph) sebagaimana ditetapkan dalam asumsi Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2013. Hal ini disampaikan oleh Kepala Satuan Kerja Khusus Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini dalam rapat dengar.. Read More

11 June 2013 12 KKKS Asing Rugi Rp19 Triliun Cari Cadangan Migas di Laut Dalam Indonesia

Jakarta – Sebanyak 12 Kontraktor Kontrak Kerja (KKKS) Minyak dan Gas Bumi asing mengalami kerugian hingga US$1,9 miliar atau Rp19 triliun di 16 Blok Eksplorasi di laut dalam akibat gagal mendapatkan cadangan minyak dan gas yang ekonomis. Seluruh kerugian dalam kurun waktu 2009 hingga 2013 tersebut ditanggung sendiri oleh KKKS asing tersebut dan tidak diganti oleh Negara. "Harus.. Read More